Eternal Sacred King - Chapter 2017

Bab 2017: Kembali
Penerjemah: Legge
Makam Kaisar.

Su Zimo mendapat banyak manfaat dari perjalanan ke Makam Kaisar ini.

Terlepas dari harta seperti jimat giok misterius, Soul Lantern dan Seven Glow Immortal Ginseng, kultivasinya juga telah menembus ranah kultivasi utama dan mencapai ranah Esensi Bumi Level 1.

Dia hanya naik ke dunia atas selama lebih dari seribu tahun.

Bahkan murid pribadi dari beberapa keluarga dan sekte aristokrat tidak dapat menandingi kecepatan kultivasinya, apalagi makhluk hidup asli dunia atas!

Pada saat yang sama, Tripod Penekan Neraka memperbaiki dinding tripod ketiga dan pola binatang suci, Kura-kura Hitam, muncul di atasnya.

Su Zimo bahkan memperoleh keterampilan rahasia yang diturunkan dari Jiwa Suci Kura-kura Hitam.

Namun, dia belum mengalihkan perhatiannya untuk berkultivasi.

Tubuh Sejati Teratai Hijau naik ke Kelas 10 dan melahirkan harta karun, Giok Menguntungkan Trinitas.

Dia bahkan lebih ingin tahu tentang harta itu.

Saat itu, Su Zimo sedang mempelajari senjata giok sambil menstabilkan wilayah kultivasinya. Untuk sesaat, dia lupa di mana dia berada.

Meskipun dia telah memperoleh beberapa kenangan warisan dari Penciptaan Teratai Hijau dan tahu bahwa senjata giok itu disebut Giok Menguntungkan Trinitas, dia harus mencari tahu penggunaannya sendiri.

Pikiran Su Zimo benar-benar tenggelam dalam Batu Giok Menguntungkan Trinitas. Dia merasa bahwa harta karun itu sangat misterius dan semakin dia menjelajah, semakin dia bisa merasakan kekuatan luar biasa di baliknya!

Setelah sekian lama, Su Zimo akhirnya menemukan salah satu kegunaan ajaib dari Trinity Auspicious Jade. Dia diam-diam senang ketika merasakan getaran dan tersentak bangun dari kultivasinya.

Makam Kaisar berguncang hebat dan dunia berputar. Cahaya bintang yang tak terhitung jatuh dari cakrawala dan tanah retak, seolah-olah kiamat telah tiba.

Su Zimo menyadari bahwa Makam Kaisar akan meninggalkan Daratan Cakrawala Ilahi dan melarikan diri ke dalam kehampaan!

Tanpa ragu, dia mengeluarkan jimat teleportasi dari tas penyimpanannya dan merobeknya.

Terowongan spasial muncul di belakangnya dan melahapnya sebelum menghilang dari Makam Kaisar.

…

Green Cloud City, kediaman pangeran.

Feng Ziyi bersandar ke dinding dengan lemah.

Dia terluka parah oleh keterampilan rahasia domain suara Pangeran Yuan Zuo. Saat ini, qi darahnya hilang dan tendon serta tulangnya terasa seperti akan terbelah. Rasa sakitnya tak tertahankan dan dia bahkan tidak bisa berdiri melawan tekanan dari kesadaran roh Pangeran Yuan Zuo, apalagi menyelesaikan pembunuhan itu.

Perbedaan kekuatan di antara mereka terlalu besar.

Jika itu adalah upaya pembunuhan rahasia, dia mungkin memiliki peluang untuk menang.

Sekarang identitasnya terungkap dan dia dipaksa untuk melawan Pangeran Yuan Zuo secara langsung, dia tidak memiliki kesempatan sama sekali.

“Mengingat kecerdasanmu, seharusnya tidak sulit bagimu untuk mengatakan niat Feng Cantian, kan?”

Pangeran Yuan Zuo menatap Feng Ziyi dan berkata perlahan, “Alasan mengapa dia melepaskan diri dari sangkar tetapi tidak membawamu pergi adalah karena dia khawatir dia akan melibatkanmu jika dia diburu.”

Feng Ziyi tetap diam.

Sebenarnya, dia sama sekali tidak melihat Feng Cantian.

Tepatnya, Feng Cantian bahkan tidak tahu bahwa ada cucu perempuan seperti dia!

Feng Cantian telah ditekan di Absolute Thunder City selama ratusan ribu tahun dan usianya baru beberapa ribu tahun—keduanya belum pernah bertemu sebelumnya.

Kerabat terdekat Feng Ziyi adalah orang tua dan tuannya.

Namun, dia telah mendengar terlalu banyak legenda tentang Feng Cantian dan orang yang paling dia kagumi adalah kakek yang belum pernah dia temui sebelumnya.

Feng Cantian telah ditekan terlalu lama. Bahkan jika dia masih hidup, dia tidak memiliki banyak umur yang tersisa.

Feng Ziyi tahu di dalam hatinya bahwa jika dia tidak pergi ke Absolute Thunder City, dia mungkin tidak memiliki kesempatan untuk melihat kakeknya secara pribadi seumur hidupnya!

Itu juga alasan mengapa dia ingin menerobos masuk ke Sepuluh Neraka Mutlak untuk bertemu Feng Cantian meskipun ada bahaya yang sangat besar.

Memang, Feng Cantian tidak mengecewakannya untuk perjalanan ke Absolute Thunder City ini.

Nyatanya, itu bahkan lebih agung dan tak tertandingi daripada gambaran yang dia bayangkan dalam benaknya. Aura sombong dan tak terkalahkan itu adalah sesuatu yang tidak dapat ditandingi oleh siapa pun di dunia!

Kakeknya bebas.

Ini adalah satu-satunya hal yang bisa membuat Feng Ziyi bahagia selama ribuan tahun.

Meskipun dia akan mati, Feng Cantian selamat.

Dia bahkan telah menyaksikan kemuliaan tak tertandingi kakeknya secara pribadi dan tidak menyesal dalam hidupnya.

Memikirkan itu, Feng Ziyi tertawa.

Dia tidak bisa lagi mengingat sudah berapa lama sejak dia tersenyum bahagia.

Mungkin tidak pernah ada senyum di wajahnya setelah orang tuanya meninggal.

Pada saat itu, senyumnya sedikit amatir tetapi sangat indah. Itu seperti sentuhan hijau baru di awal musim semi, seperti bunga prem yang mekar di musim dingin.

“Kamu masih bisa tersenyum?”

Pangeran Yuan Zuo menggelengkan kepalanya dengan lembut dan berkata, “Aku penasaran. Feng Cantian telah melarikan diri tetapi Anda tidak memanfaatkan kekacauan untuk melarikan diri. Sebaliknya, Anda datang ke sisi saya dan ingin membunuh saya?

“Fufu, apa sebenarnya yang kamu inginkan?”

“Saudaraku adalah orang yang membunuh ayahmu dan Raja Tianxing adalah orang yang menekan Feng Cantian. Kenapa kamu mencariku?”

Senyum di wajah Feng Ziyi berangsur-angsur menghilang saat dia menatap Pangeran Yuan Zuo dengan dingin. “Itu karena kamu pantas mati! Aku akan membiarkan Raja Jin dan pewaris Raja Jin merasakan sakitnya kehilangan kerabat mereka juga!”

Feng Ziyi merencanakan untuk waktu yang lama sebelum memutuskan Pangeran Yuan Zuo sebagai target pilihannya.

Pertama, Pangeran Yuan Zuo belum tua dan bisa dianggap sebagai salah satu putra bungsu Raja Jin.

Meskipun kultivasinya tidak tinggi, dia dipercayakan dengan tanggung jawab yang berat oleh Raja Jin—jelas bahwa dia memiliki status tinggi di hati yang terakhir.

Kedua, di antara banyak pangeran, kultivasi Pangeran Yuan Zuo tidak tinggi dan tingkat keberhasilan pembunuhannya lebih tinggi.

“Hehe!”

Pangeran Yuan Zuo memiliki ekspresi menghina sambil melambaikan tangannya dengan lembut. Jubahnya melebar puluhan kaki dan melilit leher Feng Ziyi beberapa kali seperti ular piton yang gesit sebelum mengencang!

Tubuh Feng Ziyi terangkat perlahan oleh lengan jubahnya.

Seketika, wajahnya berubah merah dan bibirnya berubah keunguan. Lehernya hampir dipatahkan oleh Pangeran Yuan Zuo!

Dentang!

Tangan Feng Ziyi lemah dan dia bahkan tidak bisa memegang belati gelap, membiarkannya jatuh ke tanah.

Selama Pangeran Yuan Zuo mengencangkan jubahnya dengan satu pikiran, dia akan bisa membunuhnya!

“B * tch, kamu masih terlalu berpengalaman untuk ingin membunuhku!”

Pangeran Yuan Zuo memelototi Feng Ziyi dan mencibir, “Aku akan membunuhmu lebih dulu hari ini! Dalam beberapa hari, aku akan meminta anjing tua itu, Feng Cantian, untuk menemanimu!”

“Saat itu, keluargamu bisa bersatu kembali di neraka. Pasti meriah, hahaha!”

Pangeran Yuan Zuo tertawa terbahak-bahak. Saat dia hendak membunuh Feng Ziyi, fluktuasi energi aneh datang dari belakangnya.

“Mmm?”

Pangeran Yuan Zuo melirik ke samping.

Kekosongan tidak jauh dari aula retak perlahan dan terowongan spasial yang gelap gulita muncul dengan angin yang menyeramkan.

Ketika dia melihat itu, jantung Pangeran Yuan Zuo berdetak kencang dan dia sangat senang.

Su Zimo!

Su Zimo pasti sudah kembali!

Pangeran Yuan Zuo menatap terowongan spasial dengan ekspresi penuh harap.

Memang, tak lama kemudian, sesosok jatuh dari terowongan spasial dan menstabilkan dirinya sebelum mendarat dengan mantap di aula.

Orang itu berambut hitam dan bertubuh ramping. Mengenakan jubah hijau, dia memiliki ciri-ciri halus—itu adalah Su Zimo!

“Bagus bagus bagus!”

Pangeran Yuan Zuo memandang Su Zimo dan sangat gembira saat dia berulang kali memuji, “Su Zimo, kamu tidak mengecewakanku!”